Ribak Sude Blog Plot Cerita LN Tensura
Related Articles
Selamat datang di Ribak Sude Blog, blognya para pecinta anime sedunia, pada kesempatan kali ini RS akan membahas light novel Tensei shitara slime datta Ken (LN Tensura Volume 11 Chapter 3).
Granbell dan Yuuki Berencana Membunuh Rimuru
Dalam kelanjutan kisah dari Tensei Shitara Slime Datta Ken 11 Chapter 3, kita dibawa ke sebuah cerita yang penuh dengan intrik, strategi, dan konflik yang mendalam. Pada bab ini, rencana besar Yuuki bersama para badut moderat dan Granbell untuk menghadapi Rimuru dan dunia di sekitarnya mulai terungkap.
Rencana Yuuki dan Granbell
Yuuki, sebagai salah satu tokoh antagonis utama, memiliki ambisi yang melampaui batas. Dalam rencananya untuk menguasai dunia, ia tidak hanya bergantung pada kekuatannya sendiri tetapi juga mengeksploitasi kekuatan orang lain. Yuuki menunjukkan kecerdikan luar biasa dalam memanipulasi Granbell dan para badut modern untuk mencapai tujuannya.
Kerja sama dengan Granbell adalah langkah strategis Yuuki untuk mempercepat rencananya. Dengan bantuan Granbell yang penuh dendam terhadap dunia, Yuuki berharap dapat menghancurkan Rimuru sekaligus menguasai senjata pamungkas yang tersembunyi di Grand Cathedral.
Yuuki bersama para anggota badut modern berkumpul untuk mendiskusikan rencana besar mereka. Dalam pertemuan ini, Yuuki mengungkap hasil diskusinya dengan Granbell. Granbell memprediksi bahwa kekacauan besar akan terjadi di timur, yang mengakibatkan banyaknya korban manusia dan terguncangnya dunia.
Granbell mengungkapkan bahwa untuk mewujudkan rencana mereka, Rimuru harus dilenyapkan. Granbell juga memberikan informasi tentang harta rahasia milik Ruminas, yaitu senjata pamungkas yang pernah digunakan untuk menyegel Feldway. Senjata itu sebenarnya adalah seorang pahlawan terpilih yang luar biasa kuat.
Yuuki kemudian menyusun strategi untuk mencuri harta tersebut. Granbell setuju untuk mengalihkan perhatian pasukan dengan memimpin serangan terhadap Grand Cathedral, sementara Yuuki akan mencuri harta suci tersebut.
Motivasi dan Konflik Granbell
Granbell adalah karakter yang penuh dengan tragedi. Kehilangan istri dan penerusnya membuatnya dipenuhi dendam terhadap dunia. Bagi Granbell, dunia tidak lagi memiliki makna selain menjadi tempat yang pantas untuk dihancurkan.
Namun, di balik kekuatan dan dendamnya, Granbell menyimpan sisi yang kompleks. Apakah dendam ini benar-benar miliknya sendiri, atau ia hanya menjadi alat bagi Yuuki? Granbell menjadi simbol bagaimana kehilangan dapat menghancurkan jiwa seseorang, mengubahnya menjadi ancaman besar bagi dunia.
Granbell, di balik kerja samanya dengan Yuuki, memiliki agenda tersembunyi. Ia sudah kehilangan segalanya di dunia ini—istri tercintanya telah tiada, begitu pula keturunannya. Dunia telah merenggut semuanya dari Granbell, dan kini ia bertekad untuk menghancurkan dunia tersebut.
Granbell menunjukkan kekuatan luar biasa yang membuat para Kesatria Suci kewalahan. Bahkan serangan sihir terkuat seperti Disintegration tidak mampu melukai Granbell, karena ia berhasil menyerap serangan tersebut dengan pedangnya.
Situasi di Grand Cathedral
Grand Cathedral menjadi pusat konflik dalam cerita ini. Tempat yang awalnya dirancang sebagai panggung konser berubah menjadi medan perang yang dipenuhi ancaman. Pertempuran di lokasi ini menggambarkan betapa besar taruhan yang sedang dihadapi oleh semua pihak.
Salah satu momen yang paling menonjol adalah ketika Granbell menyerap serangan sihir terkuat menggunakan pedangnya. Hal ini tidak hanya menunjukkan kekuatannya, tetapi juga membangun ketegangan yang mendalam—mampukah Rimuru dan timnya mengalahkan ancaman seperti ini?
Sementara itu, Leon bertemu dengan Elmesia untuk membahas kondisi anak-anak dari dunia lain yang berada di bawah perlindungan Rimuru. Leon mencurigai bahwa beberapa pihak berusaha memanfaatkannya untuk melawan Rimuru.
Di tempat lain, pasukan musuh menyerang Grand Cathedral, tempat konser musik diadakan. Untungnya, Venom dan para penjaga lainnya sudah bersiap melindungi lokasi tersebut. Namun, ancaman tetap ada, sehingga Rimuru dan Hinata memutuskan untuk turun langsung ke medan perang.
Razul: Kartu As yang Misterius
Kemunculan Razul menambah lapisan kompleksitas dalam cerita ini. Sebagai teman lama Granbell, Razul membawa aura misteri dan kekuatan besar. Bahkan Diablo dan Shion merasa kesulitan menghadapi pria dengan baju besi hitam ini.
Razul sebagai simbol ancaman baru membuka kemungkinan akan konflik yang lebih besar di masa depan. Dengan kekuatannya yang melampaui Demon Lord biasa, Razul menjadi lawan yang harus diperhitungkan.
Di medan perang, Granbell menunjukkan kehebatannya dengan serangan pedangnya yang luar biasa kuat. Bahkan Kesatria Suci yang berhadapan dengannya terlempar dengan mudah. Di sisi lain, Hinata menghadapi Grendel dalam pertarungan yang sengit.
Sementara itu, seorang pria misterius dengan baju besi hitam muncul, melawan Shion dan Diablo. Energi sihir pria tersebut sangat besar, bahkan lebih kuat dari rata-rata Demon Lord. Granbell memperkenalkan pria itu sebagai Razul, seorang teman lama yang sangat kuat.
Rencana Rahasia Rimuru
Rimuru selalu menjadi karakter yang mampu menghadapi tekanan dengan kepala dingin. Dalam situasi ini, ia menunjukkan kecerdasan strategis yang tinggi dengan merancang rencana untuk mengalahkan musuh tanpa membunuh mereka.
Pendekatan Rimuru yang penuh belas kasih adalah cerminan dari kepemimpinan yang ideal. Ia selalu berusaha melindungi orang-orang di sekitarnya, bahkan dalam keadaan yang paling sulit. Meskipun demikian, tantangan yang dihadapi kali ini benar-benar menguji batas kemampuan Rimuru.
Dalam situasi yang semakin genting, Rimuru menyusun strategi untuk mengatasi ancaman dari pasukan Granbell dan menghilangkan kutukan yang mempengaruhi mereka satu per satu. Rimuru juga memerintahkan Diablo untuk menyelidiki kehadiran seseorang yang tiba-tiba muncul melalui teleportasi misterius.
Di sisi lain, Shion dan Rangga diperintahkan untuk bekerja sama mengalahkan Razul. Dengan kerja sama ini, Rimuru yakin mereka mampu mengatasi ancaman besar ini.
Cerita ini menunjukkan bahwa konflik di dunia Tensei Shitara Slime Datta Ken tidak hanya soal kekuatan fisik, tetapi juga intrik, ambisi, dan strategi yang rumit. Granbell, Yuuki, dan Rimuru masing-masing memiliki tujuan dan motivasi yang unik, membuat setiap pertempuran menjadi lebih dari sekadar pertarungan.
Namun, dengan ancaman baru seperti Razul, apakah Rimuru dan kelompoknya mampu bertahan? Dan bagaimana peran masing-masing karakter dalam membentuk hasil akhir konflik ini?
Kita tunggu kelanjutannya di bagian cerita berikutnya!
